Wisata Gunung Fuji: Panduan Transportasi, Spot Terbaik Pemandangan Gunung Fuji, dan Rekomendasi Aktivitas
Cek panduan wisata Gunung Fuji dari Klook untuk menikmati pemandangan terbaik ikon Jepang ini!
Berdiri di ketinggian 3.765 meter, Gunung Fuji adalah gunung tertinggi di Jepang, dan telah lama menjadi ikon negara ini. Gunung berapi yang hampir berbentuk sempurna ini adalah salah satu spot wisata Jepang paling populer dan ikonik. Berlokasi di Prefektur Shizuoka dan Yamanashi, hanya sekitar 2 jam dari Tokyo, melakukan wisata Gunung Fuji adalah salah satu hal wajib yang perlu kamu lakukan saat berlibur ke ibu kota Jepang tersebut.
Gunung yang dianggap sebagai salah satu dari Tiga Gunung Suci di Jepang bersama Gunung Tate dan Gunung Haku ini bisa kamu nikmati dari beberapa spot di sekitar Fuji atau bahkan di kaki gunungnya. Tertarik melakukan perjalanan wisata Gunung Fuji? Kami akan memberikan panduan transportasi, rekomendasi spot terbaik untuk melihat pemandangan Gunung Fuji, dan rekomendasi aktivitas yang bisa kamu lakukan di sana!
Waktu terbaik untuk wisata Gunung Fuji
Untuk menikmati pemandangan Gunung Fuji dengan maksimal, kamu memerlukan hari yang cerah dan tidak berawan agar kamu bisa melihat Fuji yang menawan. Untuk itu, kamu perlu dua hal: memerhatikan prediksi cuaca di area Fuji Five Lakes, dan, tentu saja, keberuntungan!
Berdasarkan referensi banyak sumber, peluang tertinggi kamu bisa melihat pemandangan Gunung Fuji yang clear dan tak berawan adalah di musim dingin, musim semi, dan musim gugur ketika suhu agak dingin.
Jika kamu melakukan wisata Gunung Fuji di sekitar akhir April hingga Mei, kamu juga bisa pergi untuk Fuji Shibazakura Festival, salah satu festival paling populer di Jepang di mana lumut merah muda akan muncul dan menyelimuti salah satu sisi Danau Motosuko, tepatnya di Fuji Motosuko Resort. Pemandangan lautan lumut merah muda dengan background Gunung Fuji yang megah di hari yang cerah akan membuat fotomu terlihat luar biasa!
Cara pergi ke Gunung Fuji
Dengan paket tour satu hari dari Tokyo
Ini mungkin salah satu cara terbaik untuk mengunjungi Gunung Fuji dan area di sekitarnya karena kamu tidak perlu repot memikirkan rute, tinggal duduk di dalam mobil atau bus lalu berangkat ke spot-spot terbaik untuk wisata Gunung Fuji.
Ada dua jenis tour Gunung Fuji yang bisa kamu pilih: tour bersama (open trip) dan private tour.
Untuk open trip, kamu akan diharuskan pergi ke meeting point, lalu pergi bersama wisatawan lainnya dengan bus bersama pemandu. Sementara untuk private tour, kamu akan dijemput langsung di hotel – beberapa tour bahkan akan mengizinkan kamu untuk menentukan spot-spot yang ingin kamu kunjungi, sehingga akan jauh lebih fleksibel.
Dengan kereta
Opsi 1: Dengan jalur kereta reguler
1. Naiklah kereta JR Chuo Line dari Shinjuku Station menuju Otsuki Station.
2. Dari Otsuki Station, kamu harus melanjutkan perjalanan dengan Fujikyu Railway Line ke Kawaguchiko Station.
Apakah JR Pass mengcover perjalanan kereta ini?
JR Pass untuk Seluruh Jepang hanya mengcover perjalanan JR Chuo Line dari Shinjuku ke Otsuki. Namun untuk Fujikyu Railway Line dari Otsuki ke Kawaguchiko tidak dicover, dan kamu harus membayar tiket secara terpisah (sekitar 1.170 yen)
JR Tokyo Wide Pass mengcover perjalanan antara Tokyo dan Kawaguchiko, kecuali jika kamu ingin duduk di gerbong panorama di kereta limited express.
Opsi 2: Dengan Fuji Excursion Express
1. Naiklah kereta limited express Fuji Excursion dari Shinjuku, langsung hingga Kawaguchiko Station.
Itu saja! Tidak perlu transit, tidak perlu berpindah kereta. Namun perlu diketahui bahwa Fuji Excursion Express hanya memiliki jadwal tiga kali sehari dari Tokyo di pagi hari (kereta paling pagi berangkat dari Chiba pkl 06.38 pagi, dan paling siang adalah 09.30 dari Shinjuku), dan tiga kali sehari dari Kawaguchiko Station di sore hari (paling sore pkl 17.36 dari Kawaguchiko Station).
Apakah saya bisa mendaki Gunung Fuji?
Jika kamu pencinta alam sejati dan tertarik untuk mendaki Gunung Fuji, kamu bisa melakukannya! Faktanya, ada sekitar 300 ribu wisatawan yang mendaki Gunung Fuji hingga ke puncak setiap tahunnya. Namun ada beberapa hal yang diketahui:
- Jalur pendakian resmi Gunung Fuji hanya dibuka sejak awal Juli hingga pertengahan September. Jika memang ingin mendaki Gunung Fuji, pastikan kamu datang di sekitar waktu musim panas, dan hindari masa-masa libur sekolah di Jepang atau long weekend di Jepang. Pasalnya, dengan waktu pendakian yang relatif sempit, dan status Fuji sebagai gunung tertinggi dan ikonik di Jepang, jalur pendakian Gunung Fuji bisa sangat ramai.
- Durasi pendakian dari titik start adalah sekitar 5-8 jam, tergantung trek yang kamu ambil. Trek paling populer adalah Yoshida Trail, dengan jalur yang dimulai dari Fuji Subaru Line 5th Station. Jalur ini akan membawamu melewati 6th Station, 7th Station, 8th Station, dan 9th Station.
- Pendaki tidak bisa mendirikan tenda di Gunung Fuji, namun terdapat penginapan di Gunung Fuji di tiap “Station”. Kamu bisa menginap di sini jika ingin beristirahat di tengah perjalanan, namun disarankan untuk memesan terlebih dahulu karena penginapan di atas Gunung Fuji sangat populer di kalangan pendaki yang ingin melihat sunrise.
- Bawa uang tunai! Kamu tidak bisa membayar dengan metode cashless di atas gunung. Bawa uang dalam pecahan 1000 yen (kamu akan diminta membayar donasi untuk konservasi Gunung Fuji), dan dalam pecahan 100 yen untuk membayar toilet.
Spot Terbaik Melihat Gunung Fuji
Jika kamu hanya ingin menikmati pemandangan ikonik Gunung Fuji, kamu bisa kok mengunjungi spot-spot terbaik di sekitar Fuji!
1. Danau Kawaguchi (Kawaguchiko)
See Lake Kawaguchiko and Mt. Fuji in one go using your Tokyo Wide Pass! Credits: Klook
Fuji Goko (5 danau Fuji) terletak di sisi utara Gunung Fuji dan termasuk Kawaguchiko, Motosuko, Saiko, Shojiko, dan Yamanakako. Jika Anda pernah melihat foto potret refleksi Fuji yang terkenal di danau, ini mungkin tempat terbaik untuk melihatnya.
Danau yang paling terkenal adalah Danau Kawaguchi dan mungkin juga yang paling mudah diakses. Tempat terbaik untuk mendapatkan bidikan Anda adalah dari sisi utara danau.
Akses : Naiklah ke jalur merah Bus Tamasya Fujikyuko dan turun di Museum Seni Kawaguchiko dan danau dapat dicapai dengan berjalan kaki singkat.
2. Lake Yamanaka (Yamanakako)
Lake Yamanaka adalah danau terbesar dan menawarkan pemandangan Fuji yang menakjubkan dari pantai utara. Kami sarankan untuk menyewa sepeda dan bersepeda di sekitar danau! Anda dapat menyewa sepeda di dekat halte sekitar Rp 193.300 s/d selama 4 jam. Tiba di sana: Naik bus Fujikko-Go ke halte Yamanakako.
Akses : Gunakan Fujikko-Go dan berhenti di halte Yamanakako.
3. Saiko Iyashi-no-Sato Nenba
Saiko Iyashi-no-Sato Nenba adalah sebuah desa wisata yang berdiri di kaki Gunung Fuji. Dulunya, sebuah desa benar-benar berdiri di sini, sampai suatu hari longsor menghancurkan desa pada tahun 1966. Desa kemudian dibangun kembali dengan gaya bangunan tradisional Jepang, dan disulap menjadi desa wisata di mana pengunjung bisa menemukan museum, pusat kebudayaan Jepang, dan berbagai toko.
Kamu bahkan bisa mengikuti workshop di sini, seperti workshop seni gelas, washi paper, hingga soba. Desa ini juga memiliki satu spot dengan pemandangan langsung ke Gunung Fuji, di mana kamu bisa berfoto dengan background Fuji yang diapit atap rumah-rumah kuno Jepang yang berdiri di sini. Cantik!
4. Oshino Hakkai
Oshino Hakkai adalah sebuah spot wisata yang menawarkan pengalaman unik melihat delapan kolam cantik di desa Oshino. Air di kolam-kolam ini berasal dari lelehan salju dari Gunung Fuji, lho, yang telah terfiltrasi oleh lapisan tanah vulkanik di gunung ini dan menghasilkan air yang sangat jernih dan alami. Kamu bahkan bisa minum airnya langsung di sini.
Pemandangan Gunung Fuji dari Oshino Hakkai saat cuaca cerah juga sangat indah, apalagi jika kamu mengambil foto di depan salah satu kolamnya yang cantik.
5. Lake Shoji (Shojiko)
Danau Shoji adalah yang terkecil dari 5 danau tetapi menunjukkan apa yang merupakan salah satu pemandangan terbaik dari Gunung Fuji! Datang saat matahari terbenam dan Anda akan menemukan sekelompok fotografer yang mencari bidikan matahari terbenam Fuji yang sempurna. Jika Anda siap untuk itu, ada juga pendakian kembali berdurasi 4 jam yang disebut Panorama Dai. Dimulai dari Danau Shoki dan menawarkan pemandangan penuh danau dan Fuji!
Akses : Naik bus Fujikyu ke halte Panorama Observatory untuk kenaikan Panorama Dai, dan halte Kodaki Fuji View untuk pantai barat dengan pemandangan Fuji.
6. Lake Motosu (Motosuko)
Danau Motosu mungkin adalah danau yang sulit diakses tetapi pasti tidak boleh dilewatkan. Di sinilah Anda akan menemukan sudut pandang Gunung Fuji yang bernilai 1.000 yen! Perjalanan ke sudut pandang ini akan memakan 1 jam waktu perjalan Anda dalam sekali jalan, tetapi kami yakin itu sepadan.
Akses : Naik bus Fujikyu ke halte Kodaki Fuji View. Sudut pandang yang terkenal berada di sebelah Motosu Central Lodge dan Koan Campground di sisi barat laut.
7. Mt Fuji 5th Station
Berdiri di ketinggian 2.300 meter di atas permukaan laut, ini mungkin yang terdekat dengan Gunung Fuji tanpa mendaki. The Mount Fuji 5th Station adalah tanda setengah dari Gunung Fuji sehingga Anda hanya dapat melihat setengah dari gunung tersebut. Anda akan melihat para pejalan kaki dalam perjalanan mereka ke puncak dan di sinilah mereka menyimpan persediaan seperti makanan ringan, air, dan bahkan oksigen.
Akses : Naiklah ke bus Fujikyu dan turun di Stasiun Fuji Subaru Line 5.
8. Mt Fuji Panorama Ropeway
Untuk pemandangan gunung yang lebih indah, naiklah ke Mt Fuji Panorama Ropeway (Kereta Gantung Panorama Gunung Fuji/Kachi Kachi Yama Ropeway) dari pantai timur Danau Kawaguchiko. Jika Anda siap untuk itu, Anda juga dapat memilih untuk mendaki daripada naik kereta gantung, perjalanan kembali akan membawa Anda sedikit di bawah 2 jam.
Perjalanan di Kachi Kachi Ropeway termasuk dalam Mount Fuji Pass. Setelah mencapai dek observasi, Anda juga dapat menempuh 2 jam mendaki ke Gunung Mitsutoge yang menawarkan Anda perspektif Gunung Fuji yang berbeda.
Akses : Ambil jalur merah bus wisata Fujikyuko dari Kawaguchiko ke pemberhentian “Pleasure Cruiser / Ropeway”
9. Fuji Q Highland
Siapa yang bisa melupakan taman tema Fuji Q Highland, satu-satunya tempat di Jepang Anda bisa naik roller coaster DAN menikmati pemandangan Fuji pada saat bersamaan. Rumah bagi roller coaster paling curam di dunia, Takabisha dan rollercoaster akselerasi tercepat, DoDonpa, ini bukan untuk orang-orang yang berhati lemah.
#KlookTip: Pesan terlebih dahulu tiket FujiQ Highland Anda di Klook untuk melewati batas dan langsung masuk taman!
Akses : Hampir setiap bus jalan raya ke area Danau Lima Fuji berhenti di Dataran Tinggi Fuji-Q, jika tidak naiklah ke jalur Fujikyu dan turunlah ke Dataran Tinggi Fuji-Q.
10. Chureito Pagoda
Bidikan paling ikonik ke-2 dari Gunung Fuji mungkin adalah yang ini, yakni dengan Chureito Pagoda. Pagoda 5 lantai ini paling baik dikunjungi di pagi hari di mana Anda akan menangkap Fuji dengan kemuliaan penuh dan Anda tidak akan harus bertarung dengan gerombolan orang! Selama Musim Semi, Anda bahkan akan di-photobomb oleh banyak Bunga Sakura!
Akses : Naik kereta 10 menit dari Kawaguchiko ke Shimo-Yoshida. Pagoda berjarak 10 menit berjalan kaki.
11. Lake Ashi (Ashinoko)
Pemandangan klasik Gunung Fuji dengan gerbang oranye Torii dari Kuil Hakone dapat ditangkap dari Lake Ashi. Naik ke kapal bajak laut dan berlayar di sekitar danau yang menakjubkan ini dan ini termasuk dalam Hakone Free Pass. Danau kawah ini sangat populer dengan pejalan kaki karena kelimpahan alam di sekitarnya.
Akses : Gunakan Hakone Free Pass Anda dan naik ke kereta Odakyu di Shinjuku dan turun di Danau Ashinoko.
