Ingin pergi untuk liburan panjang di Australia? Salah satu cara terbaik yang bisa kamu pilih adalah dengan menyewa mobil dan mengatur sendiri perjalananmu untuk mengunjungi pemandangan ikonik serta berbagai tempat tersembunyi di Australia.
Dengan menyetir di Australia kamu bisa lebih bebas bergerak selama traveling di Negeri Kangguru ini, daripada mengandalkan kereta dan bus. Kamu dapat menghabiskan waktu sebanyak (atau sesedikit) mungkin yang kamu inginkan di taman nasional, desa tepi pantai, dan lainnya.
Tapi sebelum kamu pergi memesan sewa mobil di Australia dan menyetir sendiri di sana, berikut adalah sepuluh hal penting yang perlu kamu ingat saat berkendara di Australia!
1. Kamu dapat menyetir di Australia dengan SIM internasional (dalam situasi tertentu)
Photo Credit: Liam Pozz (@liampozz) on Unsplash
Sudah tidak sabar untuk road trip di Australia? Kabar baik! Kamu dapat menyetir di Australia menggunakan SIM internasional atau bahkan cukup gunakan SIM Indonesia. Pastikan SIM kamu masih berlaku, ada fotonya, dan semua detail SIM kamu dalam bahasa Inggris. Jika SIM kamu dalam bahasa yang berbeda, kamu harus memiliki terjemahan bahasa Inggrisnya atau mendapatkan izin internasional. Jika SIM tidak ada fotonya, bawalah foto Identitas bentuk lain.
Di wilayah Northern Territory (NT), aturannya sedikit berbeda. SIM-mu akan diakui jika kamu tidak tinggal di NT selama lebih dari tiga bulan berturut-turut.
2. Ingatlah untuk berkendara di sisi kiri jalan
Photo Credit: Elton Sa (@bigeruta) on Unsplash
Seperti Selandia Baru dan Indonesia, di Australia mobil berjalan di sisi kiri jalan dan setir berada di sisi kanan mobil. Hukum Australia juga menyatakan bahwa kamu harus tetap di sisi kiri jalan kecuali ketika mendahului kendaraan lain.
Jika kamu terbiasa berkendara di sisi kanan jalan, satu hal yang perlu diingat adalah kendaraan akan melintas dari sebelah kananmu.
3. Ada rambu-rambu jalan yang unik untuk dipelajari
Photo Credit: Brian Gratwicke on Flickr (Attribution 2.0 Generic (CC BY 2.0))
Setelah kamu berkendara di wilayah Australia, jangan kaget ketika melihat rambu-rambu jalan yang mungkin tidak akan ditemukan di tempat lain. Seperti di Tasmania atau Queensland, kemungkinan besar kamu akan melihat rambu-rambu bergambar kanguru dan sapi yang mendekati mobil. Ada juga rambu-rambu yang akan memberi tahumu bahwa ada jembatan, kemiringan, dan trem di depan.
Cukup ikuti petunjuk pada rambu-rambu, dan kamu akan baik-baik saja.
4. Hindari kecelakaan dan denda dengan mengikuti aturan sederhana berikut ini
Photo Credit: Christopher Burns on Unsplash
Hubungkan teleponmu ke mobil, sehingga kamu bisa menjawab panggilan dan membuat perintah secara hands-free. Australia menerapkan beberapa hukuman terberat di dunia bagi orang yang mengirim SMS sambil mengemudi. Di wilayah Queensland, dendanya adalah AUD1.000 atau hampir Rp 10 juta, sedangkan di wilayah NSW, ada kamera yang dapat mendeteksi penggunaan telepon ilegal di jalan.
Aturan sederhana lainnya adalah selalu mengenakan sabuk pengaman setiap kali mobil tidak diparkir. Pengemudi dan penumpang dapat kena denda hingga AUD1.078 jika mereka melanggarnya.
5. Persiapan melewati jalan tol
Photo Credit: Michael SKOPAL (@michael_skopal) on Unsplash
Saat berkendara di jalan-jalan raya Australia yang indah, kamu mungkin melihat ada banyak jalan tol, tetapi tidak ada pintu tol yang melayani pembayaran tunai. Itu karena semua jalan tol di Australia menggunakan transaksi elektronik.
Ada dua cara untuk membayarnya. Jika menggunakan mobil sewaan, periksa apakah ada perangkat tol elektronik yang terpasang. Jika ya, perusahaan penyewaan mobil akan membebankan biaya tol ke kartu kreditmu. Jika tidak ada perangkat tol elektronik, kamu harus membayar biaya secara online dalam waktu 24 jam setelah melewati tol.
6. Biasakan menyetir melewati bundaran
Photo Credit: Chris King (@cjking) on Unsplash
Persimpangan dengan bundaran di tengahnya bisa jadi hal yang menyulitkan jika baru pertama kali menghadapinya, tetapi setelah terbiasa, akan terasa lebih mudah. Yang paling sederhana adalah bundaran kecil dengan satu jalur karena kamu tinggal mengikuti jalur dan mengambil jalan keluar yang diinginkan.
Untuk bundaran dengan dua jalur, kamu harus tetap berada di jalur luar jika ingin mengambil jalan keluar pertama atau kedua dan gunakan jalur dalam untuk keluar di belokan ketiga. Kalau kamu biasa menyetir di jalan-jalan Jakarta, kamu mungkin sudah terbiasa dengan hal ini jadi bukan masalah besar!
Aturan berkendara di Australia berbeda-beda di setiap negara bagian. Di wilayah Western Australia, Northern Territory, dan Queensland, setiap orang harus memberi tanda ketika akan meninggalkan bundaran, meskipun saat jalurnya lurus. Di wilayah Australian Capital Territory (ACT), pengendara yang keluar sebelum titik tengah bundaran harus masuk ke jalur kiri, sedangkan yang keluar setelah titik tengah bundaran harus masuk ke jalur kanan.
7. Perhatikan batas kecepatan
Photo Credit: Laura Cros (@locreaphoto) on Unsplash
Salah satu aturan berkendara yang paling penting untuk diingat di Australia adalah batas kecepatan. Di semua negara bagian – kecuali Northern Territory – telah ditetapkan batas kecepatan maksimum 110 km/jam untuk jalur lalu lintas ganda. Di NT, batas kecepatannya adalah 130 km/jam.
Untuk daerah pemukiman yang tidak memiliki rambu-rambu jalan, batas kecepatan biasanya 50 km/jam, tetapi zona sekolah, yang memiliki rambu-rambu di awal dan akhir zonanya, memiliki batas kecepatan 40 km/jam.
8. Pastikan memiliki asuransi
Photo Credit: Weyne Yew (@blurblock07) on Unsplash
Untuk menyetir di Australia, wajib untuk setidaknya memiliki asuransi mobil pribadi pihak ketiga (compulsory third-party personal atau CTP). Asuransi ini akan memberikan perlindungan finansial bagi pengemudi apabila terjadi kecelakaan kendaraan yang melukai pihak ketiga, penumpang, dan pengemudi lainnya.
Ada juga pilihan untuk bergabung dengan program bantuan jalan raya untuk mendapatkan perlindungan tambahan, tetapi setiap negara bagian dan wilayah memiliki program yang berbeda. Jika kamu adalah anggota dari American Automobile Association (AAA), mereka memiliki kerja sama dengan banyak klub dan layanan Australia, jadi sebaiknya pertimbangkan secara matang sebelum memilih program.
9. Selalu waspada terhadap hewan liar di jalan
Photo Credit: Graham Holtshausen on Unsplash
Saat menjelajahi Australia, waspadai hewan yang mungkin menyeberang jalan, terutama di wilayah pedesaan. Bahkan setelah matahari terbenam, kamu bisa sering bertemu dengan koala dan kanguru. Untuk menghindari insiden apa pun, kurangi kecepatan hingga 20 km/jam di jalan pedesaan yang gelap.
Jika kamu bertabrakan dengan binatang, hubungi otoritas margasatwa, yang berbeda-beda di setiap negara bagian, dan periksa apakah ada kerusakan pada mobilmu. Jika mobilmu rusak parah, harap segera menghubungi polisi untuk meminta bantuan.
10. Lewati rel trem dengan cara yang benar
Photo Credit: Weyne Yew (@blurblock07) on Unsplash
Berkunjung ke Melbourne, Adelaide, atau Bendigo? Satu kesamaan yang dimiliki kota-kota ini adalah mereka memiliki trem, sehingga kamu perlu mengetahui cara bagaimana melaluinya.
Di Melbourne dan Bendigo, pengemudi terkadang diizinkan berkendara di jalur trem yang ditandai dengan garis kuning putus-putus, asalkan tidak menggangu trem. Di Adelaide, pengemudi tidak boleh menggunakan jalur trem kecuali diizinkan oleh rambu lalu lintas atau marka jalan.
Sekarang, setelah kamu mengetahui semua peraturan penting jalan raya saat berkendara di Australia, kamu hanya perlu menyewa mobil yang tepat untuk perjalanan darat Australia yang fantastis. Pesan mobil rentalmu secara online menggunakan Klook agar mendapatkan penawaran terbaik dan pilih kendaraan terbaik yang sesuai untuk perjalananmu.
