Excited untuk mengunjungi Jepang pertama kalinya? Pastikan kamu masukkan tempat-tempat wisata di Jepang di bawah ini ke dalam rencana perjalananmu!
Jepang dengan segala keindahan dan keajaibannya kerap menjadi negara destinasi wisata banyak orang. Ragam pengalaman menyenangkan yang bisa didapat di Negeri Sakura ini membuat banyak orang tidak ragu untuk kembali berkunjung.
Enggak perlu bingung menentukan tempat wisata jika kamu sedang merencanakan perjalanan pertamamu ke Jepang. Di artikel ini, Klook akan mengulas 15 destinasi wisata favorit di Jepang khusus buat kamu!
Yang juga perlu kamu persiapkan sebelum berangkat ke Jepang
📱 SIM Card/4G Wifi untuk Jepang - Pastikan kamu selalu terkoneksi dengan internet di seluruh Jepang
🎫 JR Pass - Untuk naik berbagai moda transportasi JR sepuasnya! Tersedia JR Pass untuk seluruh Jepang dan Regional Pass untuk traveling lebih hemat
🚅 Tiket Shinkansen & Limited Express - Tidak membutuhkan JR Pass? Kamu bisa pesan tiket Shinkansen sekali jalan di Klook!
🚉 Pass transportasi lainnya
- Suica IC Card - Kartu isi ulang yang bisa digunakan untuk naik kereta, bus, dan bahkan belanja di Tokyo, Niigata, Sendai, dan kota lainnya
- ICOCA IC Card - Kartu isi ulang yang bisa digunakan untuk naik kereta, bus, dan bahkan belanja di area Kansai dan kota lainnya
- Tiket Tokyo Subway - Pass untuk naik kereta Tokyo Metro dan Toei Subway sepuasnya
- Osaka Metro Pass - Pass untuk naik bus dan subway yang dioperasikan oleh OSAKA Metro sepuasnya, plus harga diskon untuk masuk ke 30 tempat wisata populer!
- Osaka Amazing Pass - Pass yang memberikanmu akses ke 50 destinasi wisata ikonik di Osaka dan naik subway, tramway, dan bus di Osaka sepuasnya
- Kansai Thru Pass - Travel pass yang memberikanmu akses kereta, subway, bus, dan lainnya di zona tertentu area Kansai tanpa batas, plus diskon atraksi dan restoran. Cek area yang dicover di sini
🎟️ Klook Pass di Jepang - Masuk ke banyak tempat wisata di Jepang dengan satu pass saja? Kamu bisa menikmati keistimewaan ini dengan Klook Pass!
🛬 Transportasi bandara
1. Universal Studios Japan (Osaka)
Bersenang-senang di Universal Studios Japan adalah aktivitas yang enggak boleh kamu lewatkan saat wisata ke Jepang. Biar acara seru-seruan kamu lebih praktis, pesan tiketmu lebih dulu lewat Klook. Dengan cara ini, kamu bisa langsung masuk ke Universal Studios Japan tanpa perlu mengantre di loket penukaran. Cukup tunjukkan QR Code di ponsel pintar kamu dan bersenang-senanglah sepanjang hari!
Puncak keramaian di Universal Studios Japan terjadi pada periode April sampai Mei dan saat liburan Obon pada pertengahan Juli. Jadi, kalau kamu enggak mau berurusan dengan keramaian yang terlalu padat, kamu bisa memilih alternatif waktu yang lain. Saran Klook, coba berkunjung waktu weekdays untuk meminimalkan antrean masuk wahana. Namun, kalau ingin merasakan sensasi night parade ala Universal Studios Japan, kamu bisa berkunjung di akhir tahun, tepatnya mulai dari Halloween sampai Natal.
Universal Studios Japan memiliki lebih dari 60 wahana. Sebagian di antaranya merupakan replika wahana yang ada di Universal Studios di seluruh lainnya. Akan tetapi, kamu enggak perlu khawatir karena taman bermain ini juga memiliki wahana yang tersedia eksklusif di Jepang.
Khawatir karena antrean masuk wahana bisa panjang banget? Tenang, kamu bisa membeli Universal Express Pass yang bikin kamu enggak perlu antre masuk wahana serta menawarkan jaminan masuk ke area populer yang bisa saja ditutup untuk publik selama periode liburan.
Ada dua jenis express pass untuk kamu pilih, Express Pass 4 dan Express Pass 7, dan masing-masing pass memiliki beberapa jenis lagi. Kami sangat merekomendasikan Universal Express Pass 7 - Doraemon XR Ride yang menawarkan akses prioritas untuk wahana-wahana populer berikut:
- Mario Kart: Koopa's Challenge™
- Yoshi's Adventure
- Harry Potter and the Forbidden Journey™
- Flight of the Hippogriff™
- Doraemon XR Ride: Nobita's Sky Utopia
- Despicable Me Minion Mayhem
- Hollywood Dream - The Ride atau JAWS™
Selain itu, kamu pun akan mendapatkan area timed entry ticket ke Super Nintendo World™ dan The Wizarding World of Harry Potter™
Selama bersenang-senang di Universal Studios Japan, jangan lupa mengisi perut. Ada begitu banyak pilihan tempat makan di sini. Kamu bahkan bisa menemukan makanan-makanan yang unik bertema anime!
2. Tokyo Disney Resort (Tokyo)
Dengan dua taman hiburan Disney – Tokyo Disneyland dan Tokyo DisneySea – ditambah hotel, pertokoan, dan banyak lagi, Tokyo Disney Resort menawarkan banyak keseruan dan pengalaman magis buat kamu.
Ada banyak wahana seru yang bisa kamu eskplor di Tokyo Disneyland. Namun, bersiaplah untuk mengantre untuk wahana-wahana populer. Tips dari Klook, utamakan untuk segera menaiki wahana populer begitu kamu tiba di Tokyo Disneyland. Percayalah, antrean panjang itu terjadi karena wahana tersebut benar-benar seru untuk dinaiki.
Kalau kamu penggemar rollercoaster, jangan pernah berpikir untuk tidak menaiki Space Mountain, yang akan membawamu terbang melewati berbagai galaksi dengan kecepatan tinggi; dan Big Thunder Mountain, yang bakal membawamu melarikan diri dari Wild West menggunakan kereta tambang.
Selain wahana, kamu dapat mengikuti parade siang hari yang menjadi favorit banyak turis, Dreaming Up! Di parade ini kamu dapat melihat bermacam-macam karakter Disney berjalan mengelilingi taman. Buat Klook, Dreaming Up! Adalah pawai paling magis yang bisa kamu saksikan. Jangan lupa untuk mengeksplor 7 area tematik Tokyo Disneyland: World Bazaar, Tomorrowland, Toontown, Fantasyland, Critter Country, Westernland, dan Adventureland.
Ini pertama kalinya kamu berkunjung ke Tokyo Disneyland? Tenang, Klook sudah merangkum panduannya buat kamu di sini.
Jangan lupa, Tokyo Disney Resort juga memiliki Tokyo DisneySea. Di taman hiburan ini, kamu dapat bermain air sepuasnya di wahana-wahana yang tentunya juga bertema Disney.
Tokyo DisneySea memiliki 7 area tematik berbeda yang disebut “Ports of Call” yang terinspirasi dari dermaga-dermaga populer dunia yang tentunya tetap diberi sentuhan fantasi ala Disney.
Ketujuh Ports of Call ini adalah: Mediterranean Harbor, Mysterious Island, Mermaid Lagoon, Arabian Coast, Lost River Delta, Port Discovery, dan American Waterfront. Ketujuh zona ini menawarkan bermacam-macam pengalaman, mulai dari yang memacu adrenaline hingga membuatmu merasa seperti sedang bertualang di dasar laut.
Mirip dengan Tokyo DisneyLand, Tokyo DisneySea juga memiliki wahana-wahana seru yang enggak boleh kamu abaikan. Coba, deh, rasakan serunya Tower of Terror, Journey to the Center of the Earth, dan Raging Spirits. Biar acara senang-senang kamu di Tokyo Disney Resort jadi lebih praktis, kamu bisa memesan tiketnya terlebih dulu via Klook.
3. Shibuya Crossing (Tokyo)
Selain Tokyo Tower, Shibuya Crossing menjadi magnet yang begitu kuat bagi para turis untuk berkunjung ke Tokyo. Shibuya merupakan satu dari 23 kota bagian di Tokyo. Area ini dipenuhi dengan tempat hiburan sehingga menjadi kawasan populer anak muda Tokyo. Sementara, Shibuya Crossing sendiri merupakan tempat yang paling ramai dan bisa dibilang pusat dari kawasan Shibuya.
Setidaknya ada 45.000 orang yang menyeberang di sini setiap 30 menit pada jam-jam sibuk. Enggak heran jika Shibuya Crossing dijuluki sebagai persimpangan tersibuk di dunia.
Suasana Shibuya tambah semarak di malam hari karena dihiasi papan-papan reklame raksasa dengan berbagai lampu neon warna-warni. Di persimpangan ini pula, kamu dapet berfoto dengan patung Hachiko yang sangat terkenal.
Berfoto di tengah lautan manusia Shibuya Crossing tidak menjadi satu-satunya aktivitas yang dapat kamu lakukan di area ini. Shibuya memiliki observation deck terkenal, Shibuya SKY Observation Deck, yang membuatmu dapat menyaksikan pemandangan Shibuya Crossing dan Tokyo dari ketinggian 229 meter.
4. Mount Fuji (Shizuoka/Yamanashi)
Berdiri di ketinggian 3.765 meter, Mount Fuji menjadi gunung tertinggi Jepang! Gunung berapi ini merupakan salah satu situs ikonik dan menjadi favorit banyak orang.
Selain itu, Gunung Fuji menyimpan berbagai banyak kisah menarik dan disembah sebagai gunung suci. Fuji Shibazakura Festival yang digelar di dasar gunung dari pertengahan April sampai Mei adalah salah satu alasan mengapa kamu tidak boleh melewatkan tempat ini.
Kamu dapat mengagumi keindahan Mount Fuji dari berbagai danau yang mengelilingi, mulai dari Lake Kawaguchi, Lake Yamanaka, Lake Sai, Lake Shoji, Lake Motosu, dan Lake Ashi. Buat para adrenaline-junkie, kamu mesti cobain serunya naik roller coaster sambil menyaksikan keindahan Mount Fuji di Fuji Q Highland. Aktivitas lain yang enggak boleh kamu sia-siakan adalah menikmati kemegahan Mount Fuji dengan menaiki kereta gantung Mount Fuji Panorama Ropeway.
5. Kuil Senso-ji (Tokyo)
Salah satu landmark ikonik di Asakusa, Senso-ji Temple adalah kuil tertua di kota ini, berdiri di tahun 645. Juga dikenal sebagai Asakusa Kannon Temple, kuil Buddha yang berwarna-warni ini menghormati Kannon, dewi belas kasihan. Di sini, kamu bisa menemukan landmark terkenal lainnya di Asakusa, termasuk Asakusa Shrine dan Kaminari Gate. Jika kamu melewati Hozomon Gate, kamu bisa melihat aula utama kuil dan pagoda berlantai lima.
Para wisatawan yang datang ke sini pada bulan Mei bisa menikmati festival Sanja Matsuri di Kuil Asakusa, salah satu dari tiga festival Shinto terbesar di Tokyo. Jangan lupa untuk sewa kimono atau yukata jika kamu berkunjung ke sini agar foto-fotomu semakin luar biasa!
6. Fushimi Inari Taisha (Kyoto)
Fushimi Inari Taisha adalah Kuil Shinto yang berada di Fushimi-ku, Kyoto, Jepang. Kuil ini merupakan kuil pusat bagi sekitar 40.000 kuil Inari. Kuil utama terletak di kaki Gunung Inari dan tanah milik kuil mencakup gunung yang tingginya 233 meter.
Berbeda dengan Kuil Shinto lainnya, Fushimi Inari memajang ‘kami’ atau apa yang disembah di kuil tersebut secara langsung, yakni sebuah cermin. Selain itu, kamu bisa menemukan banyak patung serigala (kitsune) di area kuil. Menurut kepercayaan, serigala dianggap sebagai pembawa pesan.
Fushimi Inari begitu terkenal dengan seribu senbon torii (gerbang kuil) warna merah yang berderet di pinggir jalan masuk. Area ini menjadi spot foto favorit banyak orang karena begitu ikonik. Saking populernya, pintu gerbang ini kerap dijadikan lokasi syuting.
Pembangunan kuil dan senbon torii tidak dilakukan secara serentak. Keseribu senbon torii ditambahkan secara satu per satu dari tahun ke tahun. Penambahan ini merupakan hasil dari donasi dari berbagai individu, kelompok, maupun perusahaan bisnis. Makanya, kamu pasti akan menemukan nama donatur serta tanggal penyerahan donasi di tiap gerbang.
7. Dotonbori (Osaka)
Pernah melihat papan iklan Glico Sign dengan gambar pelari yang mengangkat kedua tangannya? Yep, kalau sudah melihat papan iklan legendaris ini, artinya kamu sudah sampai di Dotonbori, Osaka.
Dotonbori ibarat Shibuya-nya Osaka. Pusat perbelanjaan yang begitu sibuk dan menjadi shopping destination favorit para turis. Di sini kamu dapat berbelanja atau sekadar berfoto di depan papan iklan yang konon sudah dipasang sejak 1935.
Di kawasan ini pula kamu dapat menikmati berbagai jenis makanan khas dan hiburan malam khas Osaka. Selain itu, di sekitar Dotonbori terdapat beberapa destinasi yang sayang kamu lewatkan, termasuk Tombori River Cruise Osaka yang membuatmu dapat menyusuri Sungai Dotonbori.
8. Ghibli Museum (Tokyo)
Tenggelamkan diri dalam keajaiban ala Studio Ghibli dan temui Totoro ataupun Princess Mononoke di dunia nyata.
Pengalaman magis ini hanya dapat kamu rasakan saat mengunjungi Ghibli Museum yang terletak di sebelah barat Tokyo. Ghibli Museum adalah bentuk dedikasi para animator Studio Ghibli dan penghargaan untuk para penggemarnya yang tersebar di seluruh dunia.
Selain menyuguhkan berbagai instalasi dari animasi-animasi Studio Ghibli, Ghibli Museum juga punya area pemutaran film yang menayangkan animasi pendek berdurasi sekitar 20 menit. Tonton karya-karya studio yang juga mendapat 15 penghargaan di Jepang dan 5 nominasi Piala Oscar dengan suasana berbeda.
9. Akihabara (Tokyo)
Mengunjungi distrik perbelanjaan Akihabara menghadirkan keasyikan tersendiri bagi para pencinta game dan anime. Pasalnya, distrik ini dipenuhi dengan toko yang menjual berbagai merchandise anime, manga, game, dan gadget.
Namun, kamu tidak perlu menjadi seorang ‘wibu’ dahulu untuk menyukai kawasan ini. Akihabara akan membuat perjalanan ke Jepangmu tambah mengesankan karena menawarkan berbagai kafe dan restoran yang bisa kamu kunjungi. Mau tambah seru? Cobalah bermain di pusat-pusat arcade yang tersebar di Akihabara.
10. Tokyo Tower (Tokyo)
Tokyo Tower tidak hanya berbicara tentang ketinggian, tetapi juga simbol kebangkitan orang-orang Jepang setelah perang. Sejak dibangun pada 1958 setelah Perang Dunia II usai, Tokyo Tower menjadi landmark paling ikonik di Jepang.
Dengan ketinggian 332,9 meter, Tokyo Tower memiliki 2 area observatori : yang pertama berada di ketinggian 150 meter dan yang kedua berada di ketinggian 250 meter.
Tokyo Tower akan memanjakan matamu dengan pemandangan kota Tokyo karena terletak di area bisnis. Dari ketinggian kamu dapat menyaksikan kesibukan Kota Tokyo yang seolah tak pernah berhenti dari jam ke jam.
11. Shirakawa-go (Gifu)
Shirakawa-go yang terletak di bagian tengah Jepang terkenal akan rumah-rumah tradisionalnya yang beratap curam dari jerami dan dikelilingi oleh alam yang subur. Pemandangan menakjubkan dan suasana damai yang menyertainya membuat Situs Warisan Dunia UNESCO ini memang sangat layak untuk dikunjungi!
Ada beberapa alternatif yang bisa kamu ambil untuk menuju Shirakawa-go. Kamu bisa menggunakan, bus, kereta, atau dengan paket tour yang dapat kamu pesan lewat Klook.
Rasakan sendiri suasana damai Shirakawa-go dengan mengunjungi destinasi-destinasi favoritnya, mulai dari Ogimachi Village, Deai-bashi Bridge, Shirakawa Hachiman Shinto Shrine, hingga Kanda House. Di musim apa pun kamu berkunjung, Klook jamin perjalananmu ke Shirakawa-go tidak akan mengecewakan.
12. Shibuya SKY (Tokyo)
Pertualanganmu di Shibuya tak akan lengkap tanpa menikmati keindahan kota dari ketinggian Shibuya SKY. Tak hanya menawarkan pemandangan Tokyo dari ketinggian, Shibuya SKY juga menjadi satu-satunya tempat di Tokyo yang membuatmu dapat menyaksikan Tokyo Skytree, Tokyo Tower, dan Gunung Fuji sekaligus.
Shibuya SKY memiliki tiga zona. Pertama adalah Sky Gate yang merupakan pintu masuk observatorium. Zona kedua adalah Sky Gallery yang merupakan area observasi dalam ruangan tempat seni digital ditampilkan. Yang ketiga adalah Sky Stage. Di zona yang menyerupai rooftop inilah kamu dapat mengagumi pemandangan lanskap kota yang begitu mengagumkan.
13. Osaka Castle (Osaka)
Osaka Castle yang berdiri kokoh di atas bukit dengan ketinggian yang melampaui bangunan perkantoran ibarat oase di tengah-tengah riuh dan kesibukan Osaka.
Istana ini dikelilingi oleh taman raksasa yang populer Osaka Castle juga memiliki museum yang menyimpan lebih dari 1.000 artefak yang menjadi catatan penting sejarah panjang Jepang. Luangkan waktumu untuk bersantai sejenak dengan menikmati keasrian Taman Nishinomaru.
14. teamLab Planets Tokyo Toyosu (Tokyo)
Siapa bilang teknologi digital tidak dapat membawamu ke dalam keindahan parade seni? Menggabungkan teknologi dan seni, teamLab Planets TOKYO Toyosu, menawarkan pengalaman unik yang tidak dapat kamu temukan di tempat lain.
Pameran seni teamLab membongkar seluruh ‘sekat’ antara karya seni dan pengunjung. Kamu tidak hanya bisa mengamati karya-karya di pameran, ini tetapi juga berinteraksi langsung berkat sensor-sensor digital.
Kamu tidak perlu menjadi seorang seniman dulu untuk menikmati pengalaman unik di teamLab Planets TOKYO Toyosu. Bagi para seniman teamLab, semua orang berhak untuk menikmati keindahan seni.
15. Nara Park (Nara)
Bermain bersama rusa-rusa menggemaskan cuma dapat kamu lakukan di Nara Park. Kamu enggak hanya bisa mengelu-elus kepala seribuan rusa yang berkeliaran bebas di taman ini, tetapi juga memberi mereka makan. Kamu bisa membeli senbei, sejenis kerupuk yang jadi makanan rusa-rusa ini di pintu masuk taman. Yang bikin tambah menggemaskan, rusa-rusa ini akan membungkukkan kepalanya ketika meminta makanan dari kamu.
Pertanyaannya, kenapa rusa? Nah, begini. Dari penuturan cerita yang diyakini oleh orang-orang Nara, Dewa Takemikazuchi-no-Mikoto, dewa yang akhirnya disembah di Kuil Kasuga-Taisha, datang ke Nara untuk pertama kalinya dengan menunggangi seekor rusa. Sejak saat itu, entah bagaimana caranya, mulai bermunculan rusa-rusa di sekitar Kuil Kasuga-Taisha. Penduduk Nara lantas meyakini bahwa rusa-rusa tersebut adalah utusan dewa.
Selain Kasuga-Taisha yang sarat dengan cerita spiritual itu, ada beberapa kuil yang dapat kamu kunjungi di sekitar Nara Park. Begitu pula dengan Nara National Museum dan pendopo mengapung terkenal yang bernama Ukimi-dou.
16. Sapporo Snow Festival (Hokkaido)
Sapporo Snow Festival, yang berlangsung setiap bulan Februari di Kota Sapporo di Hokkaido bukan sekadar pameran patung salju, namun juga sebuah perayaan budaya Sapporo. Festival ini terkenal dengan patung-patung saljunya yang spektakuler dan monumental, yang dibangun oleh seniman dari berbagai negara. Suasana di malam hari terasa ajaib, dengan patung-patung salju yang diwarnai oleh berbagai lampu warna warni sehingga memancarkan keindahan magis.
Selain keindahan patung salju, Festival Salju Sapporo juga menyajikan berbagai aktivitas menarik lainnya. Pengunjung dapat menikmati berbagai permainan salju, seperti snow rafting atau snowboarding. Kuliner khas Hokkaido, seperti sup miso yang hangat atau Sapporo ramen, menjadi santapan yang sempurna untuk menghangatkan tubuh di tengah suhu dingin.
17. Biei Blue Pond (Hokkaido)
Biei Blue Pond adalah fenomena alam yang menarik di Hokkaido, dengan warna airnya yang unik, perpaduan menakjubkan antara biru dan hijau yang berubah sesuai dengan cuaca dan musim. Warna unik ini disebabkan oleh kandungan mineral dalam air kolam, dan semakin indah lagi karena kolamnya dikelilingi oleh hutan pinus yang membuat pemandangan di sini semakin indah.
Untuk mengunjungi Biei Blue Pond dari Sapporo menggunakan transportasi umum, kamu bisa memanfaatkan bus dari Stasiun Biei ke Shirogane Onsen. Namun untuk lebih mudah, kamu juga bisa memanfaatkan tour dari kota Sapporo yang mengunjungi kolam ini, salah satunya Asahiyama Zoo & Biei Blue Pond Day Trip in Hokkaido.