Persawahan Jatiluwih
Terbaik dari Persawahan Jatiluwih
Pengalaman idamanmu
Lengkapi liburanmu
Transportasi bebas repot
Aktivitas lainnya
Alasan traveler menyukai Persawahan Jatiluwih
Destinasi di sekitar
FAQ tentang Persawahan Jatiluwih
Kapan waktu terbaik untuk mengunjungi Teras Sawah Jatiluwih di Penebel?
Bagaimana cara berkeliling Teras Sawah Jatiluwih?
Apa yang harus saya lakukan saat mengunjungi Teras Sawah Jatiluwih?
Di mana saya bisa makan di dekat Teras Sawah Jatiluwih?
Apakah ada peraturan yang harus saya ketahui saat mengunjungi Teras Sawah Jatiluwih?
Bagaimana cara menghormati adat lokal di Teras Sawah Jatiluwih?
Informasi penting sebelum mengunjungi Persawahan Jatiluwih
Tempat Wisata Terpilih
Teras Sawah Jatiluwih
Selamat datang di Teras Sawah Jatiluwih yang menakjubkan, di mana alam dan tradisi bersatu dalam tampilan luar biasa dari keunggulan pertanian Bali. Membentang lebih dari 1.400 hektar, teras ini tidak hanya termasuk yang terbesar di Bali tetapi juga menawarkan beberapa pemandangan paling indah yang pernah Anda temui. Dengan latar belakang Gunung Batukaru yang megah, mulailah perjalanan melalui ladang hijau subur, baik dengan berjalan kaki atau bersepeda, dan saksikan sistem irigasi subak yang cerdas yang telah menopang tanah ini selama berabad-abad. Sempurna untuk penggemar fotografi dan pecinta alam, teras ini menjanjikan pelarian damai ke jantung keindahan alam Bali.
Pura Ulun Danu Bratan
Temukan keindahan tenang dari Pura Ulun Danu Bratan, sebuah pura yang tampak mengapung di atas perairan tenang dari sebuah waduk alami. Terletak tepat di utara Teras Sawah Jatiluwih, pura ikonik ini menawarkan latar yang indah untuk refleksi spiritual dan eksplorasi. Dikelilingi oleh kehijauan subur dataran tinggi Bali, Pura Ulun Danu Bratan adalah tempat yang wajib dikunjungi bagi mereka yang mencari hubungan lebih dalam dengan warisan budaya dan spiritual pulau ini.
Signifikansi Budaya dan Sejarah
Jatiluwih adalah lanskap menakjubkan yang mewujudkan warisan budaya Bali yang kaya dan praktik pertanian bersejarah. Teras ini adalah contoh hidup dari sistem irigasi subak, metode tradisional yang menekankan dedikasi pulau ini terhadap pertanian berkelanjutan dan pelestarian budaya. Sistem ini, yang diakui oleh UNESCO, adalah bukti dari filosofi Bali Tri Hita Karana, yang mempromosikan harmoni antara manusia, alam, dan alam spiritual. Pengunjung dapat menyaksikan ritual tradisional dan upacara keagamaan yang menawarkan wawasan mendalam tentang cara hidup lokal.
Pengalaman Kuliner Lokal
Tenggelamkan diri Anda dalam cita rasa Bali dengan bersantap di kafe dan restoran yang menghadap ke Teras Sawah Jatiluwih yang menakjubkan. Di sini, Anda dapat menikmati hidangan tradisional Bali seperti Nasi Campur dan Babi Guling, sambil menikmati pemandangan yang menakjubkan. Pengalaman bersantap yang unik ini memungkinkan Anda untuk menikmati masakan lokal yang otentik di tengah keindahan tenang teras, menjadikannya bagian yang tak terlupakan dari kunjungan Anda.