Angkor Wat
Terbaik dari Angkor Wat
Pengalaman idamanmu
Lengkapi liburanmu
Transportasi bebas repot
Alasan traveler menyukai Angkor Wat
Destinasi di sekitar
FAQ tentang Angkor Wat
Kapan waktu terbaik untuk mengunjungi Angkor Wat?
Bagaimana cara saya menuju Angkor Wat dan apa saja pilihan transportasinya?
Apa yang harus saya ketahui sebelum mengunjungi Angkor Wat?
Informasi penting sebelum mengunjungi Angkor Wat
Tempat Wisata Terpilih
Kompleks Candi Utama
Pusat perhatian Angkor Wat, kompleks candi utama, adalah contoh menakjubkan dari arsitektur Khmer. Ini menampilkan quincunx dari menara, relief bas yang luas, dan ukiran rumit yang menggambarkan adegan dari mitologi Hindu.
Relief Bas
Sanjungi relief bas yang detail yang menghiasi dinding Angkor Wat. Ukiran ini menggambarkan kisah epik dari Ramayana dan Mahabharata, serta peristiwa sejarah dan makhluk surgawi.
Parit dan Tembok Luar
Mengelilingi kompleks candi adalah parit yang luas dan tembok luar, menciptakan suasana yang tenang dan megah. Parit melambangkan lautan kosmik yang mengelilingi Gunung Meru, rumah mitos para dewa.
Signifikansi Budaya dan Sejarah
Angkor Wat dibangun pada awal abad ke-12 oleh Raja Suryavarman II sebagai candi Hindu yang didedikasikan untuk Wisnu. Kemudian berubah menjadi candi Buddha, mencerminkan evolusi keagamaan di wilayah tersebut. Arsitektur candi ini melambangkan Gunung Meru, dan relief bas dan devata yang luas menampilkan keahlian artistik Kekaisaran Khmer.
Situs Warisan Dunia UNESCO
Ditetapkan sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO pada tahun 1992, Angkor Wat diakui karena pentingnya secara budaya dan sejarah. Ini berdiri sebagai simbol Kamboja, bahkan digambarkan di bendera nasional.
Upaya Restorasi
Selama bertahun-tahun, Angkor Wat telah menjalani upaya restorasi yang signifikan untuk mempertahankan kebesarannya. Tim internasional dari negara seperti Prancis, India, Jepang, dan Tiongkok telah berkontribusi pada konservasinya.
Budaya dan Sejarah
Angkor Wat dan candi-candi sekitarnya adalah bukti warisan budaya dan sejarah yang kaya dari Kekaisaran Khmer. Dibangun antara abad ke-9 dan ke-15, candi-candi ini awalnya didedikasikan untuk dewa-dewa Hindu sebelum diubah menjadi tempat ibadah Buddha. Saat ini, mereka berdiri sebagai situs Warisan Dunia UNESCO, menarik jutaan pengunjung setiap tahun.
Kuliner Lokal
Siem Reap menawarkan pengalaman kuliner yang menyenangkan dengan campuran hidangan tradisional Khmer dan masakan internasional. Jangan lewatkan untuk mencoba Amok, kari ikan wangi yang dikukus dalam daun pisang, atau Lok Lak, hidangan daging sapi tumis yang disajikan dengan saus pedas. Untuk pengalaman yang lebih mendalam, kunjungi pasar lokal dan warung makan jalanan.